Untuk memperdalam peran, seorang seniman terkadang harus melakukan “ritual” mulai dari menurunkan atau menambah berat badan, mempelajari perilaku orang yang terkait dengan peran, hingga kesepian untuk memperkuat efek kesepian.
Di satu sisi, ini bagus karena bisa mengasah kemampuan akting. Namun di sisi lain juga bisa berdampak negatif, misalnya membuat artis-artis tersebut berbaur dengan karakter yang mereka perankan.
Lantas siapa saja artis yang mengalami gangguan jiwa karena karakter yang mereka perankan? Lihat daftar di bawah ini.

- Anne Hathaway
Anne Hathaway sangat pandai berakting. Dia telah muncul di banyak film, baik sebagai protagonis dan antagonis.
Saat memerankan Fantine dalam film Les Misérables (2012), ternyata Anne terbawa oleh karakter tersebut dan butuh berminggu-minggu untuk menjadi dirinya sendiri lagi.
- Bill Skarsgard Fungsi Sosial Media
Ingat badut menakutkan dari film horor It (2017)? Billy Skarsgard adalah aktor di balik karakter Pennywise the Clown.
Bill mengatakan dia senang mendapatkan peran antagonis, tetapi setelah syuting dia sering memimpikan Pennywise yang menakutkan.
- Joaquin Phoenix
Penampilan akting Joaquin Phoenix di Joker (2019) telah banyak dipuji oleh penonton dan kritikus film. Namun, Phoenix memiliki perjuangan besar untuk mewakili karakter tersebut.
Ia terlebih dahulu harus menurunkan berat badan hingga 23 kg. Ternyata, penurunan berat badan yang drastis ini menyebabkan masalah psikologis yang serius.
- Michael B. Jordan
Sebagai Killmonger di Black Panther (2018), Jordan harus menyendiri terlebih dahulu untuk merasa kesepian.
Setelah syuting film tersebut, tampaknya perasaan kesepian tetap ada di hati dan pikirannya untuk sementara waktu.
- Janet Leigh Sosial Media Terpopuler
Adegan mandi dalam film Marion in Psycho (1960) membuat aktris legendaris Janet Leigh takut untuk mandi. Alhasil, dia selalu mengunci pintu depan saat mandi agar merasa aman.
Nah, itulah artis-artis yang sakit jiwa karena karakter yang mereka perankan. Ternyata, kemewahan seorang artis punya banyak konsekuensi yang harus diperhitungkan, ya.